Batam Wisata Bersih, Gotong Royong Wujudkan Batam Sebagai Kota MICE Kelas Dunia

Disbudpar Kota Batam – Upaya menjadikan Batam sebagai destinasi unggulan untuk industri MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition) terus digalakkan oleh Pemerintah Kota Batam melalui gerakan kolaboratif lintas sektor. Salah satu inisiatif andalan yang kini menjadi sorotan adalah program “Batam Wisata Bersih”, sebuah gerakan massal menjaga kebersihan dan kenyamanan destinasi wisata.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata, menekankan bahwa kebersihan bukan sekadar soal penampilan, melainkan mencerminkan komitmen masyarakat dalam menjaga nilai-nilai Sapta Pesona. “Kami melibatkan hampir 10 ribu orang dalam aksi bersih-bersih di berbagai lokasi wisata. Ini adalah bentuk nyata dari semangat gotong royong yang menjadi ciri khas Batam,” ujar Ardi, Sabtu (21/6).
Ia menambahkan, lingkungan bersih adalah kunci utama dalam membangun citra positif suatu destinasi. “Wisatawan akan merasa nyaman dan terkesan apabila tempat yang mereka kunjungi tertata dan bersih. Karena itu, gerakan ini bukan hanya program pemerintah, tetapi milik semua pihak—industri, komunitas, hingga warga,” jelasnya.
Kabar baik juga datang dari pusat. Kementerian Dalam Negeri memberi sinyal positif untuk mengizinkan kembali penyelenggaraan rapat dan kegiatan dinas Aparatur Sipil Negara (ASN) di hotel. Menurut Ardi, hal ini akan menjadi stimulan kuat bagi pertumbuhan sektor MICE di Batam.
“Kami tinggal menunggu surat resmi. Industri perhotelan di Batam sudah sangat siap, baik dari sisi fasilitas maupun layanan,” katanya penuh optimisme.
Ardi juga menyoroti keunggulan Batam yang tidak hanya terletak pada infrastruktur MICE, tetapi juga pada berbagai aktivitas wisata pendukung. “Setelah kegiatan resmi, peserta bisa menikmati wisata golf, belanja, kuliner, bahkan wisata religi. Batam menawarkan pengalaman lengkap,” ujarnya.
Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) mengonfirmasi bahwa tren kunjungan wisatawan mancanegara ke Batam terus mengalami peningkatan. Dalam empat bulan terakhir, rata-rata lebih dari 100 ribu kunjungan tercatat setiap bulan, menjadikan target 1,7 juta kunjungan sepanjang tahun 2025 sebagai sesuatu yang sangat mungkin tercapai.
“Kuncinya ada pada konsistensi—menjaga kebersihan, pelayanan prima, dan promosi berkelanjutan. Jika ini terjaga, Batam akan semakin dikenal sebagai pusat MICE yang bersih, ramah, dan berkelas dunia,” tutup Ardi.
The post Batam Wisata Bersih, Gotong Royong Wujudkan Batam Sebagai Kota MICE Kelas Dunia first appeared on Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam.