Batam Siapkan Gedung Beringin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Pembangunan Taman Budaya Segera Dimulai
Disbudpar Kota Batam – Pemerintah Kota Batam tengah mempersiapkan proyek ambisius untuk menjadikan Gedung Beringin sebagai pusat seni dan budaya yang pertama di kota ini. Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, mengungkapkan hal tersebut dalam acara pembukaan Kenduri Seni Melayu yang diselenggarakan pada 17 Mei lalu.
Amsakar menjelaskan bahwa Gedung Beringin, yang terletak di kawasan Sekupang, akan dijadikan tempat kegiatan seni, pameran budaya, serta pertunjukan kreatif yang melibatkan berbagai kalangan. Rencana tersebut kini sedang dalam tahap kajian awal yang disusun oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam.
Kepala Disbudpar Batam, Ardiwinata, mengonfirmasi bahwa kajian akademis terkait pembangunan taman budaya di Gedung Beringin sudah selesai dan telah diserahkan kepada Wali Kota. Kajian tersebut kini sedang diproses untuk tahap selanjutnya, yakni Detail Engineering Design (DED), yang akan menentukan rincian desain pembangunan.
“Proyek ini mengadopsi konsep Taman Ismail Marzuki di Jakarta. Di Gedung Beringin akan dibangun dua panggung, yaitu panggung outdoor dan indoor, untuk mendukung berbagai jenis pertunjukan seni,” jelas Ardiwinata.
Mengenai kondisi fisik Gedung Beringin, Ardiwinata mengungkapkan bahwa keputusan apakah gedung tersebut akan direnovasi atau dibangun kembali sepenuhnya akan diputuskan setelah tahap DED selesai. Namun, ia memastikan bahwa tidak ada masalah dengan status lahan yang sudah sepenuhnya dikuasai oleh Pemko Batam dan diserahkan kepada Disbudpar.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah, Ardiwinata optimis pembangunan taman budaya ini dapat segera dimulai. Meski begitu, ia menyebutkan bahwa saat ini pihaknya masih menunggu penyelesaian DED sebelum dapat membahas anggaran dan waktu pelaksanaan lebih lanjut.
Proyek ini menjadi salah satu prioritas utama dalam program pembangunan Wali Kota Batam, Amsakar Achmad. Diperkirakan, taman budaya di Gedung Beringin akan menjadi wadah seni dan budaya yang inklusif dan representatif bagi komunitas seni serta paguyuban budaya di Batam.
Jika terealisasi, Batam akan memiliki pusat kegiatan seni yang menjadi kebanggaan sekaligus pusat perkembangan budaya lokal yang berpotensi menarik perhatian lebih banyak wisatawan dan masyarakat dari luar daerah.
The post Batam Siapkan Gedung Beringin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Pembangunan Taman Budaya Segera Dimulai first appeared on Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam.
