𝐃𝐢𝐭𝐮𝐭𝐮𝐩 𝐌𝐞𝐧𝐭𝐞𝐫𝐢 𝐒𝐚𝐧𝐝𝐢𝐚𝐠𝐚 𝐔𝐧𝐨, 𝐁𝐚𝐭𝐚𝐦 𝐖𝐨𝐧𝐝𝐞𝐫𝐟𝐨𝐨𝐝 & 𝐀𝐫𝐭 𝐑𝐚𝐦𝐚𝐝𝐡𝐚𝐧 𝐌𝐞𝐦𝐢𝐤𝐚𝐭 𝐖𝐢𝐬𝐚𝐭𝐚𝐰𝐚𝐧 𝐝𝐞𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐊𝐮𝐥𝐢𝐧𝐞𝐫 𝐝𝐚𝐧 𝐊𝐫𝐞𝐚𝐭𝐢𝐯𝐢𝐭𝐚𝐬

​Read More

​

𝐃𝐢𝐬𝐤𝐨𝐦𝐢𝐧𝐟𝐨 𝐁𝐚𝐭𝐚𝐦- Event Batam Wonderfood & Art Ramadhan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Batam resmi ditutup langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno, di Taman Dang Anom Batam.

Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M. Pd. mewakili Wali Kota Batam, Muhammad Rudi atas nama Pemerintah Kota Batam menyambut penuh antusias kedatangan Menteri yang kerap disapa Sandiaga Uno tersebut.

“Selamat datang kepada Bapak Sandiaga Uno di Kota Batam. Allhamdulilah event ini masuk dalam salah satu Karisma Event Nusantara (KEN) 2024 yang merupakan program unggulan dari Kementerian Pariwisata untuk menarik minat kunjungan wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke Batam,” kata Jefridin, Sabtu (30/3/2024).

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno mengatakan dalam program KEN tahun ini terdapat 110 event dari 38 Provinsi yang ada di Indonesia.

“Efek kuliner ini luar biasa. Kalau di Jakarta lagi trend namanya ‘takjil war’ tidak hanya melibatkan umat islam tetapi juga seluruh kalangan lintas agama,” kata Sandiaga.

Menurutnya, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di bidang kuliner sangat mengambil manfaat dari kunjungan wisatawan. Pasalnya sebanyak 63 persen wisatawan yang datang ke suatu Kota pasti merupakan wisatawan kuliner.

“Ditambah dengan kemajuan teknologi storynomics adalah pendekatan pariwisata yang berbentuk narasi dan konten kreatif sebagai nyawa dari destinasi objek wisata,” kata Sandiaga.

Atas nama Pemerintah Daerah, Jefridin berharap hadirnya storynomics tourism menjadi gaya baru dalam promosi pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Inovasi dengan pendekatan storynomics tourism diharapkan dapat menarik wisatawan mancanegara ke Indonesia. Pak Menteri menargetkan sebesar 14 juta kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia dan Kepri menyumbangkan 3 juta kunjungan wisatawan mancanegara,” papar Jefridin.

Kepala Dinas Kebudayaandan Pariwisata Kota Batam, Ardiwinata menegaskan bahwa event ramadhan yang dipusatkan di Taman Dang Anom ini merupakan inisiasi dari Wali Kota Batam, Muhammad Rudi untuk memajukan UMKM dan memutar roda perekonomian Kota Batam.

“Tahun ini luar biasa diperintahkan langsung Wali Kota Batam membuka di tiga tempat, di Taman Dang Anom, Pollux dan Pasific. Dimana selain kuliner kuga menyediakan tempat bermain serta arena kretaivitas lainnya,” katanya.

Event yang digelar selama 22 hari di bulan ramadhan ini diikuti oleh 201 UMKM, dengan perputaran uang lebih kurang sebesar Rp 2,8 Miliar. Serta menarik pengunjung lebih kurang hingga 32 ribu jiwa.