Pimpinan dan Anggota DPRD Ikut Upacara Hari Jadi, Ketua Dewan Bacakan Sejarah Batam
BATAM – Sejumlah pimpinan dan anggota DPRD Kota Batam mengikuti upacara sempena memperingati Hari Jadi Batam ke-196 yang digelar di Dataran Engku Puteri, Batam Center, Kamis (18/12/2025). Upacara berlangsung khidmat dengan dihadiri berbagai unsur pimpinan daerah dan elemen masyarakat.
Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, bertindak selaku inspektur upacara. Sementara itu, Ketua DPRD Kota Batam, Haji Muhammad Kamaluddin, mendapat amanah untuk membacakan sejarah singkat lahirnya Kota Batam di hadapan peserta upacara.
Dalam pembacaan tersebut, Kamaluddin menyampaikan salah satu tonggak penting sejarah Batam, yakni diterbitkannya Surat Perintah Yang Dipertuan Muda Riau Lingga kepada Raja Isa Ibni Raja Ali pada 22 Jumadil Akhir 1245 Hijriah atau bertepatan dengan 18 Desember 1829 Masehi. Surat tersebut menugaskan Raja Isa untuk membawahi wilayah Nongsa dan daerah taklukan di sekitarnya. Penetapan ini kemudian diperkuat melalui kajian akademik dan ditetapkan dalam Peraturan Daerah Kota Batam Nomor 4 Tahun 2009.
Kamaluddin juga menegaskan bahwa Pulau Batam sejak dahulu kala merupakan bagian dari wilayah Kerajaan Riau Lingga, yang menjadi dasar historis penetapan hari jadi Kota Batam.
Upacara peringatan Hari Jadi Batam ke-196 ini turut dihadiri Anggota DPD RI Ria Saptarika, Wakil Gubernur Kepulauan Riau Nyanyang Haris Pratamura, Kapolda Kepulauan Riau Irjen Pol Asep Safrudin, S.I.K., M.H., Wakil Wali Kota Batam Li Claudia Chandra, Ketua TP PKK Kota Batam Erlita Sari Amsakar, unsur Forkopimda, serta segenap pejabat dan pegawai Pemerintah Kota Batam.
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Batam Amsakar Achmad juga menyampaikan sejumlah pesan kepada seluruh masyarakat Batam. Ia berharap peringatan hari jadi ini dapat menjadi pemantik semangat untuk terus membawa Batam melangkah maju.
“Dengan penuh rasa syukur, Selamat Hari Jadi ke-196 Kota Batam. Semoga Batam terus tumbuh sebagai kota yang unggul, berdaya saing, dan memberikan kesejahteraan bagi seluruh masyarakatnya,” ujar Amsakar.(*)
