Pelantikan jajaran pengurus Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Batam periode 2025–2029
Dunia olahraga Batam memasuki babak baru dengan dilantiknya jajaran pengurus Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Batam periode 2025–2029. Pelantikan digelar di Galaxy Ballroom Hotel Planet Holiday, Sabtu (30/8/2025). Suasana khidmat dan penuh semangat terlihat sepanjang acara.
Dalam sambutannya, Amsakar menegaskan komitmen pemerintah untuk mendukung pembinaan dan peningkatan prestasi sepak bola. Pentingnya kolaborasi antara Pemko Batam, KONI, dan Dispora dalam membangun ekosistem olahraga yang sehat. Batam memiliki modal kuat untuk berkembang di dunia olahraga, khususnya sepak bola. Fasilitas yang relatif lengkap dibanding daerah lain di Kepri menjadi keunggulan kompetitif yang harus dimaksimalkan.
“Atas nama Pemko Batam, saya ucapkan selamat kepada seluruh pengurus yang baru dilantik. Semoga amanah ini dapat dijalankan dengan penuh tanggung jawab,” ujarnya.
Meski begitu, lanjutnya, Amsakar mengingatkan bahwa keterbatasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) bukan alasan untuk berhenti berprestasi. PSSI Batam harus mampu menciptakan formulasi baru dalam pembinaan. Pemerintah daerah akan terus membahas skema insentif bagi atlet, pelatih, dan wasit berlisensi. Tujuannya agar semua pihak memiliki ruang tumbuh dan dihargai.
Wali Kota juga menekankan bahwa sepak bola bukan sekadar kompetisi, tetapi ruang pembinaan mental, disiplin, serta semangat kebersamaan generasi muda. Menurutnya, Batam harus dikenal tidak hanya sebagai kota industri dan investasi, tetapi juga sebagai daerah yang mampu melahirkan atlet sepak bola berkelas nasional. Langkah ini diharapkan menumbuhkan kebanggaan dan motivasi bagi generasi muda.
Ketua Askot PSSI Batam, Rival Pribadi, menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah daerah. Ia menegaskan kepengurusan baru siap bekerja keras untuk membawa sepak bola Batam lebih berprestasi.
